[BANDUNG, MASJIDUNA] — Perkembangan penyebaran virus corona alias Covid-19 kian mengerikan. Sampai-sampai, sejumlah kegiatan aktivitas belajar mengajar sekolah maupun pondok pesantren dihentikan.
Itu pula langkah yang diambil Pembina Yayasan Daarut Tauhid KH Abdullah Gymnastiar atau yang akrab disapa Aa Gym. Baginya, kebijakan tersebut ditempuh setelah mencermati perkembangan virus Corona. Karena itu, keputusan tersebut ditetapkan untuk mengantisipasi penyebaran dan penularan.
“Dalam upaya memaksimalkan ikhtiar dan mencegah penyebarannya, Daarut Tauhid memutuskan menghentikan semua kegiatan belajar mengajar di pesantren,” ujarnya sebagaimana dikutip dari akun media sosialnya, Sabtu (14/3).
Daarut Tauhid adalah pesantren yang berada di kawasan Geger Kalong, Kota Bandung. Lembaga pendidikan bagi umat Muslim itu dibina oleh Aa Gym yang merupakan penceramah kondang.
Menurutnya, selain penghentian sementara, para santri pondok dipersilakan beraktivitas belajar di rumah masing-masing selama dua pekan, atau 14 hari. Sementara aktivitas yang sifatnya melibatkan orang banyak di Daarut Tauhiid dihentikan sementara. Termasuk ceramah, kajian-kajian rutin, serta kunjungan wisata rohani.
Dia bilang, batasan waktu penghentian sementara dalam waktu yang belum ditentukan. Setidaknya melihat peerkembangan beberapa hari ke depan terkait corona. Sebaliknya, pihaknya fokus meelakukan pembersihan pondok pesantren sebagai upaya menghentikan sekecil apapun potensi penyebaran virus.
Lebih lanjut, Aa Gym mengimbau kepada umat muslim agar meningkatkan kualitas ibadah dengan shalat, zikir hingga bersedekah. Dia mengimbau agar masyarakat terus menyimak informasi terkini mengenai corona tanpa mesti panik. Apalagi menyikapinya dengan berlebihan.
“Jangan panik, tetap tenang terkendali. Jangan sikapi dengan berlebihan yang membuat stres dan juga jangan menganggap remeh dan jangan sembrono,” pungkasnya.
[AHR/Antara]
