[BANDUNG, MASJIDUNA]—Masjid yang terletak di Jl. Stasiun Timur, Bandung itu selalu ramai jamaah. Maklum, masjid yang diberi nama Saifuddaulah itu, memang diperuntukkan bagi orang yang transit di stasiun kereta api Bandung.
Selain memberikan layanan kopi dan teh gratis, juga ada makan siang gratis usai salat Jumat. Jamaah dipersilakan mengambil makanan yang disediakan oleh pengurus dari dana para donatur. ‘Setiap jumat selalu ada yang kirim paket makanan, ” kata Alma Aksela, pengurus masjid.
Nah, usai jumatan dan makan siang, jika tak punya keperluan lain, jangan meninggalkan masjid. Sebab ada acara “Ngariung Jumat Gembira” yang diisi kajian Kitab “Bulughul Maram”. Kitab karangan Ibnu Hajar Al Asqolani ini, berisi kumpulan hadits tematik dalam urusan fiqih. Kitab ini sudah sangat terkenal di kalangan umat Islam dunia, dan sudah diterjemahkan ke banyak bahasa.
Sementara setiap kamis sore, masjid ini biasa mengadakan kajian kitab Al Maraghi. Sedangkan setiap subuh, juga selalu ada kajian dari para ustad yang memiliki banyak pengetahuan agama. Nah, di masjid ini, jamaah bukan hanya dimanjakan dari sisi makan dan minum saja, tapi juga kajian-kajian agama yang bisa memperkaya rohani. (IMF)
