[JAKARTA, MASJIDUNA] — Dalam hitungan bulan, penyelenggaraan ibadah haji di tanah suci Mekkah bakal berlangsung di musim haji. Tapi dalam rangka persiapan di tanah air, otoritas terkait menyiapkan segala sesuatunya bagi calon jemah. Sepertihalnya yang dilakukan Kementerian Agama (Kemenag).
Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag menyiapkan manasik haji dengan memasukan materi khusus bagi calon jemaah lanjut usia (Lansia) di pelaksanaan bimbingan manasik reguler. Diprediksi ada sekitar 64 ribu jemaah lansia yang akan berangkat ke Tanah Suci.
Direktur Bina Haji Kemenag Arsad Hidayat mengatakan, penguatan materi sejalan dengan semangat Haji Ramah Lansia pada tahun 2023. Makanya menjadi penting memasukkan materi manasik haji ramah lansia menyesuaikan dengan kebijakan haji tahun tahun 2023 ini sebagai Haji ramah lansia.
Selain itu, manasik haji lansia mencakup info materi penggunaan fasilitas, alat dan sarana prasarana selama dalam pesawat dan akomodasi di Arab Saudi secara manual ataupun dalam bentuk video. Ada juga materi kesehatan jemaah haji. Selain memasukkan materi khusus jemaah lansia, pemberian materi manasik penggunaan fasilitas, alat dan sarana prasarana selama dalam pesawat.
“Dan akomodasi jemaah haji di Arab Saudi juga perlu dimasukkan,” ujarnya dikutip dari laman Kemenag, Selasa (21/2/2023).
Direktorat yang dipimpinnya bakal melibatkan pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) dalam memberikan materi bimbingan manasik intensif. Dia menturkan, jemaah yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) atau pegawai swasta akan diberikan surat pemberitahuan atau undangan tertulis dari Panitia Bimsik agar mendapatkan izin dari pimpinannya untuk melaksanakan bimsik yang dilaksanakan di hari kerja.
“Dan untuk memaksimalkan peran serta dalam kegiatan manasik haji ini juga perlu melibatkan KBIHU,” katanya.
Kasubdit Bimbingan Jemaah Haji Khalilurrahman, menambahkan kegiatan tersebut bertujuan menyempurnakan pedoman bimbingan manasik haji tingkat Kabupaten/Kota dan Kecamatan. Kemudian juga memetakan hal-hal yang menjadi fokus kajian dalam melaksanakan bimbingan manasik yang akan menjadi kebijakan bimbingan manasik haji periode 2023 untuk disampaikan ke seluruh provinsi.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menyelesaikan pedoman bimbingan manasik haji tingkat Kabupaten/Kota dan Kecamatan yang akan dijadikan standar pedoman bimbingan manasik haji oleh pejabat Kementerian Agama di seluruh provinsi,” pungkasnya.
[AR/Kemenag/Ilustrasi foto: Setkab]
2 thoughts on “Menyiapkan Materi Manasik Haji Calon Jemaah Lanjut Usia”