[SERANG, MASJIDUNA] — Cendikiawan muslim di lingkungan universitas alias kampus dapat berinovasi dalam melakukan riset secara nyata. Sedangkan hasil dari penelitian itu disumbangkan bagi pemerintah.
Demikian diutarakan Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Prof Jimly Asshiddiqie di Serang, Banteng Selasa (18/2) kemarin. “Jadi peranan para cendekiawan lingkungan kampus itu kita dorong untuk banyak melakukan riset-riset inovatif disumbangkan secara konkret untuk pemerintahan,” katanya.
Pemeritah, kata Jimly, membuka diri terhadap masukan positif. Karenanya, anggota dan pengurus ICMI Banten diminta merespon secara baik. Sebab keputusan-keputusan politik maupun administratif yang dijalankan didahului kajian yang inovatif.
Di era digitalisasi saat ini, penelitian secara mutakhir amatlah diperlukan. Pasalnya terkait dengan aspek dalam pembangunan. Makanya diperlukan peranan kaum cendikiawan muslim dalam berkontribusi dalam pembangunan.
Ketua ICMI Banten, Lili Romli menambahkan, di masa yang cepat berubah ini perlu menciptakan sumber daya manusia yang mampu beradaptasi dengan perubahan. Nah hal itulah menjadi tantangan bagi ICMI dalam berkontribusi nyata bagi masyarakat dan pemerintah.
[AHR/ Antara/foto: Icmi]
