[TANGERANG, MASJIDUNA]-–Tepat 1 Muharam 1441 H atau 1 September 2019, Forum Islamic Village Bersatu (FIBER) terbentuk. Wadah yang di inisiasi oleh Rukun Warga (RW) dan Dewan Kemakmuran Masjid/Mushola (DKM) se-Islamic Village, Tangerang ini, mendapuk Tatang Suryadi sebagai ketua umum untuk masa khidmat dua tahun. Uniknya, kepengurusan FIBER dihitung berdasarkan penanggalan hijriah, bukan masehi / komariah sebagaimana lazimnya.
“FIBER ini secara prinsip merupakan wadah koordinasi dan bersinergi antara warga Islamic Village untuk dapat menerapkan nilai-nilai Islam dalam keseharian,” kata Tatang saat konsolidasi pengurus, Minggu (1/9/2019) di Dapur Ema Rumah Orins, Tangerang.
Menurut Tatang, dengan dibentuk forum bersama sebagai wahana menuangkan ide dan gagasan, kajian dan pemikiran, rencana aksi dan program bersama, maka diharapkan Kawasan Islamic Village bisa menjadi role model perkampungan Islam, menjadi wasilah rahmat dan manfaat khususnya bagi lingkungan sekitarnya dan Tangerang pada umumnya.
“FIBER menghimpun potensi dari enam RW, 21 DKM Mesjid/Mushola, dan berbagai elemen warga dengan jumlah total mencapai 3000 Kepala Kelurga (KK)” ungkapnya.
FIBER dalam visinya ingin menjadikan pemukiman Islamic Village sebagai role model pemukiman yang Islami, berpagarkan Iman dan berserambi Silaturahmi yang terbaik di wilayah Banten.
Islamic Village yang sudah berdiri sejak tahun 1990-an, barangkali bukan satu-satunya kawasan yang 100% warganya Muslim, tetapi boleh jadi satu-satunya kawasan di Tangerang yang mendeklarasikan sebagai Perkampungan Islam. Deklarasi sebagai Perkampungan Islam, secara intrinsik mengandung doa dan harapan baik dalam konteks warga sebagai individu maupun warga sebagai sebuah komunitas agar selaras dengan nilai-nilai Islam sebagai kompas kehidupan. (IMF, pengirim berita Heriyadi Silviyanto)
