[JAKARTA, MASJIDUNA]—Memasuki bulan Ramadhan, wabah corona belum juga menunjukkan tanda-tanda akan meredup. Pelemahan ekonomi sudah tampak di depan mata. Rakyat pun turut menderita.
Maka, gerakan Ta’awun Sosial Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Daerah Istimewa Yogyakarta pun lahir. Pada 17-22 April lalu, mereka membagikan 500 paket sembako dan 500 bibit tanaman sebagai bentuk kesiapan ketahanan pangan bagi warga terdampak covid 19.
Pada Senin, 20 April 2020 PWA DIY menyerahkan 120 paket sembako kepada perwakilan PDA Kota Yogyakarta yang akan diteruskan ke Cabang dan Ranting ‘Aisyiyah se-Kota Yogyakarta. Penyerahan secara simbolis bertempat di gedung PDM Kota Yogyakarta diterima oleh Hj. Istifada, M.Pd mewakili Ketua PDA Kota.
Selasa 21 April 2020 PWA DIY kembali menyerahkan 250 paket sembako kepada perwakilan warga sekitar kantor PWA DIY dan Ranting ‘Aisyiyah di Cabang Ngampilan Yogyakarta. Penyerahan secara simbolis bertempat di BLK PAY ‘Aisyiyah Yogyakarta dan diterima oleh Ketua RT 38 dan 39 RW 06 Notoprajan, PRA Notoprajan, PRA Serangan dan PRA Gendingan Yogyakarta.
Hj. Siti Zulaihah Ketua Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah DIY menuturkan, memasuki bulan Ramadhan 1441 H ini, masih berada dalam kondisi darurat wabah covid 19 yang berdampak pada melemahnya kehidupan ekonomi keluarga, masyarakat dan bangsa sehingga Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah DIY melaksanakan Gerakan Ta’awun Sosial, dengan pemberian kebutuhan pokok pangan dengan sasaran warga terdampak langsung, perempuan kepala rumah tangga, lansia dhuafa dan keluarga pasien TBC Kebal Obat di bawah pendampingan SR TBC Care ‘Aisyiyah DIY.
“Jumat, 17 April 2020 yang lalu, Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah DIY menyerahkan 71 paket sembako melalui SR TBC ‘Aisyiyah DIY dan telah didistribusikan kepada pasien TBC Kebal Obat se-DIY (Sleman, Kulon Progo, Bantul dan Kota Yogyakarta), relawan ambulan, kader Pendamping TBC Kebal Obat”, ungkap Zulaihah
Zulaihah menambahkan bahwa kegiatan pembagian paket terus dilakukan.
“Kami berharap dengan rangkaian kegiatan Ta’awun Sosial ini dapat meringankan keluarga-keluarga dan masyarakat yang terdampak Covid-19 serta menggembirakan dalam menyongsong Ramadhan 1441 Hijriyah”, tutur Zulaihah.
Semoga kegiatan ini dapat memotivasi semua kalangan untuk menggalakkan sikap berbuat baik (Ihsan) dan saling tolong menolong (Ta’awun), masyarakat menerapkan pola hidup bersih dan sehat, dan mandiri dalam kesiapan ketahanan pangan di tengah pandemic COVID-19.
(IMF/foto: muhammdiyah.co.id)
