Oleh H Asep Awaludin, M.Pd. (Pengajar Mata Pelajaran PAI/Dosen Ulumul Hadits di Wonogiri Jawa Tengah)
[JAKARTA, MASJIDUNA] – Ibadah salat berjamaan pahalanya lebih banyak dibanding salat sendiri. Namun, terdapat dua salat jamaah yang mendapat atensi khusus dari Rasulullah yakni salat berjamaah Isya dan Subuh.
Rosululloh Saw menggerakkan sholat berjamaah menggunakan kalimat “andai mereka tahu”.
َوَعَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( أَثْقَلُ اَلصَّلَاةِ عَلَى اَلْمُنَافِقِينَ: صَلَاةُ اَلْعِشَاءِ, وَصَلَاةُ اَلْفَجْرِ, وَلَوْ يَعْلَمُونَ مَا فِيهِمَا لَأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا; مُتَّفَقٌ عَلَيْه ِ
Dari Abu Hurairah Radliyallaahu `anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu `alaihi wa Sallam bersabda: “Sholat yang paling berat bagi orang-orang munafik ialah sholat Isya` dan Shubuh. Seandainya mereka tahu apa yang ada pada kedua sholat itu, mereka akan mendatanginya walaupun dengan merangkak.“ Muttafaq Alaihi.
Pesan:
1. Alhamdulillah, sholat berjama’ah di masjid berkembang pesat utamanya di wilayah perkotaan.
2. Hampir tidak ada lingkungan, sekolah, tempat kerja dan sebagainya tanpa tempat ibadah di dalamnya. Meskipun ada yang masih sangat sederhana, berupa petak sempit dan berada di tempat yang tidak populer.
3. Pada jam kerja (siang hari) ibadah sholat fardhu berjama’ah bukanlah menjadi soal karena badan masih segar-bugar dan banyak manusia yang akan melihatnya.
4. Akan berbeda keadaannya, di saat gelap malam dan dinginnya pagi, yaitu sholat ‘isya dan shubuh. Waktu tersebut adalah jam kritis puncak rasa capek menjelang waktu istirahat malam. Dimana dari sisi kerahasiaan, tidak sholatnya seseorang pada dua waktu ini, kecil kemungkinan menjadi sorotan masyarakat.
5. Sabda Nabi Saw “andai mereka tahu”, ini kalimat sindiran yang dapat menjadi pelecut semangat penting untuk menggerakkan muslim dari dasar hati masing-masing untuk tetap bergerak melangkah menuju tempat ibadah untuk sholat berjama’ah.
6. Rahasia apakah yg ingin diungkapkan Rosul Saw di dalam hadits di atas? benar, rahasia atas besarnya pahala ibarat sholat sunah separuh malam untuk sholat ‘isya berjamaah dan satu malam penuh untuk sholat shubuh berjama’ah.
7. Ditambahkan lagi, siapa-siapa yang membiasakan kedua sholat tersebut akan Alloh SWT bebaskan dari sifat munafiq dan kemalasan.
8. Semoga Alloh SWT senantiasa memberikan hidayah dan inayah-Nya kepada kita, keluarga kita, anak keturunan kita dan muslimin semuanya untuk dapat mengaktifkan sholat berjamaah di waktu ‘isya dan shubuh, aamiin ya robbal’aalamiin.
[RAN/Internet]