Jamaah Tablig Peserta Ijtima Gowa Bakal Diisolasi

[GORONTALO, MASJIDUNA] — Pemerintah Provinsi Gorontalo Sulawesi Utaran bakal menempuh kebijakan dengan mengisolasi jamah tablig yang mengikuti ijtima di Gowa beberapa waktu lalu. Isolasi bakal dilakukan di Mess Haji Provinsi Gorontalo.

Langkah Pemprov Gotontalo bukan tanpa alasan. Sebabnya, terdapat satu orang warga Kabupaten Bone Bolango yang sempat mengikuti kegiatan itu dinyatakan positif Covid-19. Setidaknya begitu disampaikan Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, Kamis (9/4) malam.

“Semua jamaah tabligh se Provinsi Gorontalo yang sempat ikut kegiatan di Gowa, akan kami isolasi semua dan mohon kepada mereka untuk jujur datang menghadap kepada Bupati Walikota masing-masing. Besok kita akan mulai isolasi,” ujarnya.

Rusli pun telah meninjau kesiapan Mess Haji Gorontalo, untuk mengisolasi para jamaah tersebut. Menurutnya seluruh alumni jamaah tablig  Gowa bakal diperiksa sesuai protokol kesehatan. Termasuk juga keluarga dan orang yang memiliki riwayat kontak.

“Kami akan tracing  (lacak) istri, anak dan terakhir yang bersangkutan kontak dengan siapa. Termasuk rumahnya, mungkin dia punya kendaraan roda empat, roda dua, pakaian, peralatan rumah tangga, kita akan sterilkan,” katanya.

Pasien COVID-01 dari Gorontalo merupakan warga Bone Bolango, yang sebelumnya tertutup soal kunjungannya ke Gowa. Pasien tersebut menjalani rapid test dengan hasil positif pada 6 April 2020, setelah mengalami gejala demam dan batuk.

[AHR/Antara/Foto: suara.com]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *