Melihat Keutamaan Adab dengan Al-Quran

Ilustrasi: darunnajah.com

[AMBON, MASJIDUNA] — Adab tak saja diperuntukan antara manusia dengan manusia. Tapi adan antara manusia dengan Al-Quran. Keutamaan adab dan bersikap terhadap Al-Quran kepada milenial dan gen Z muslim.

Demikian disampaikan ulama asal Maluku, ustad Hatta Ingratubun dalam kajian umum Ramadhan Fair Kanawa bertajuk ‘Hidup mulia dengan Al Quran’ di Kota Ambon, Minggu (2/4/2023). “Di antara adab membaca Al Quran yang paling utama adalah niat untuk membaca firman-firman Allah dan jangan berniat untuk dipuji karena bacaan yang bagus atau hafalan yang banyak,” ujarnya sebagaimana dikutip dari laman Antara.

Ustad Hatta menerangkan, apabila seorang Muslim hendak membaca atau menyentuh Alqur’an maka diwajibkan baginya untuk membersihkan hati dan fisik. Dia mengingatkan agar tak membaca Quran dalam kondisi hati sedang dalam keadaan emosi marah.

“Ada baiknya mandi dulu tenangkan diri baru buka Mushaf,” katanya.

Baca juga:

Dia mengingatkan para jemaah milenial tentang kisah ikonik sahabat Nabi Muhammad, Umar Bin Khattab memeluk Islam karena tersentuh dengan ayat suci Al Quran. Menurutnya, saat Umar hendak membaca pelepah kurma bertuliskan Surah Thaha, sang adik Fatimah menyuruhnya agar membersihkan diri terlebih dahulu. Umar pun bergegas mandi, setelahnya mulai membaca Surah Thaha.

“Ini menunjukkan bahwa di zaman jahiliyah saja mereka sudah mencontohkan bagaimana seharusnya seorang muslim beradab secara fisik dan batin dengan Al Quran,” katanya.

Ustad Hatta Ingratubun meminta agar kalangan muslim ilenial dan gen Z agar memperlakukan Alqur’an lebih baik diatas kitab atau buku-buku lainnya. Seperti dari cara memegang, bersikap, hingga peletakan Al Quran di rumah atau di kamar masing-masing.

“Zaman dulu ketika masih santri, kami disuruh memegang Al Quran dengan memeluknya ke dada menggunakan tangan kanan, serta menempatkan Al Quran diatas kitab-kitab atau buku-buku lainnya di rumah,” ujarnya.

Di penghujung tausiyahnya, Ustad Hatta mengingatkan agar  seorang muslim menjadikan Al Qu’an sebagai pedoman dan petunjuk hidup dalam berbagai aspek agar dapat menumbuhkan generasi yang islami. Sebab di akhirat kelak, Qran menjadi penyelamat bagi pembacanya.

“Maka sering-sering lah membaca Al Quran dan memahami terjemahannya, lalu aplikasikan ke dalam hidup” pungkasnya.

[AR]

One thought on “Melihat Keutamaan Adab dengan Al-Quran

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *