Kebangkitan Hagia Sophia Kehendak Umat Islam Dunia

[JAKARTA, MASJIDUNA]—Perubahan status Hagia Sophia dari museum menjadi masjid mendapatkan kritikan dari sebagian pemimpin dunia. Namun, Presiden Turki Recep Tayip Erdogan menyebutkan bahwa keputusan itu merupakan kehendak umat Islam di seluruh dunia.

“Kebangkitan Hagia Sophia adalah kehendak umat Islam dari seluruh dunia untuk keluar dari masa-masa kehampaan. Kebangkitan Hagia Sophia adalah kobaran harapan tak hanya untuk umat Islam tetapi juga dari semua masyarakat yang tertindas, korban perang dan penjajahan,” kata Erdogan dalam pidatonya, Minggu (12/7/2020).

Bukan hanya itu, “Kebangkitan Hagia Sophia” juga disebut sebagai seruan baru dari bangsa Turki dan Muslim kepada seluruh umat manusia.

Setelah pengadilan Turki memutuskan mencabut keputusan kabinet pada 1934 tentang status Hagia Sophia dari masjid menjadi museum, rencananya pada Jumat (24/7/2020) mendatang salat Jumat perdana bakal digelar di sana.

Dalam pidato kenegaraan, Presiden Erdogan menyambut status baru Hagia Sophia yang digunakan sebagai museum selama beberapa dekade terakhir, kini akan berfungsi sebagai masjid setelah diputuskan pada Jumat kemarin.

“Saya berharap semuanya dapat menghormati keputusan yang diambil oleh pengadilan tinggi dan badan eksekutif Turki terkait Hagia Sophia,” kata Erdogan menekankan musyawarah terkait situs bersejarah itu adalah masalah kedaulatan negaranya.

(IMF/foto: alinea.id)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *