ACT Sasar Pondok Pesantren Karimun, Salurkan Beras 1 Ton

[BATAM, MASJIDUNA] — Beras sebanyak 1 ton disalurkan Tim dari Aksi Cepat Tanggap (ACT) kepada Pondok Pesantren Hidayatullah Sememal di Pasir Panjang, Kabupaten Karimun Kepulauan Riau. Alasan Pondok Pesantren Hidayatullah, lantaran kondisinya dinilai masih prasejahtera.

“Kami cukup memperhatikan Pondok Pesantren Hidayatullah. Apalagi beberapa santri sempat keracunan karena menyantap hidangan yang sudah tidak layak,” ujarnya, Jumat (27/12) sebagaimana dikutip MASJIDUNA dari laman Antara.

Bantuan yang diserahkan merupakan bagian dari program ACT, ‘Beras untuk Santri Indonesia (Berisi)’. Salah seorang pengurus Pondok Pesantren Hidayatullah, Ustad Saefudin mengatakan terkejut,  sekaligus senang mendapatkan bantuan beras sebanyak 1 ton. “Kami sangat terkejut atas bantuan satu ton beras ini,” katanya.

Menurut Ustad Saefudin, Pondok Pesantren Hidayatullah mulanya  panti asuhan. Namun dalam  perkembangannya, panti asuhan itu berkembang menjadi pondok pesantren untuk mendidik anak asuhan. Melalui bekal agama yang baik, harapannya kelah para santri yang mulanya anak asuhan dapat berdakwah dengan baik, kelak tentunya.

Hingga kini, kata Ustad Saefudin, Pondok Pesantren Hidayatullah belum memiliki asrama putra. Walhasil, terpaksa menjadikan ruang kelas sebagai tempat santri putra untuk tidur. Dia  menuturkan,  pengurus Pondok Pesantren Hidayatullah menggratiskan biaya untuk para santri. Pengurus mengandalkan swadaya masyarakat yang jumlahnya tidak tetap.

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan pondok pesantren kerap kesulitan air bersih. Pondok pesantren hanya mengandalkan  air dari bantuan pipanisasi perusahaan terdekat. Namun jika musim kemarau tiba, warga pondok pesantren mengandalkan air sungai, kendati tidak bersih.

“Pernah sekitar 15 santri sakit kulit karena itu,” pungkasnya.

[GZL/Antara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *