[JAKARTA, MASJIDUNA]-— Lembaga Amil Zaka (LAZ) Al Azhar bersinergi dengan Majelis Telkomsel Taqwa (MTT) mendistribusikan bantuan paket sembako dan logistik untuk penyintas banjir bandang di Desa Hantakan,
Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, Selasa (2/2/2021).
Banjir bandang yang terjadi pada awal tahun 2021 ini merupakan bencana dahsyat yang belum pernah terjadi dalam kurun waktu 50 tahun.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan
Selatan ada 256.516 jiwa yang terdampak di 11 kabupaten/kota.
Kemudian di Kabupaten Hulu Sungai Tengah sendiri terdapat 16.100 KK atau 64.400 jiwa yang terdampak
banjir.
Manager Pendistribusian LAZ Al Azhar, Faridun Nidhom mengatakan meski banjir mulai surut pada Jum’at (22/1/2021) lalu, namun warga masih bertahan di posko pengungsian yang
disediakan BPBD setempat.
Hal ini disebabkan karena rumah mereka hanyut terbawa arus dan masih terendam lumpur tebal.
“Pendistribusian terus kami lakukan secara bertahap dengan memberikan bantuan paket sembako, menyediakan posko medis, makanan siap saji dan logistik untuk keperluan para penyintas,” tambahnya.
Bantuan paket sembako tersebut berisikan kebutuhan pokok untuk sehari-hari seperti beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, susu, makanan kaleng dan perlengkapan protokol
kesehatan.
Paket disiapkan dengan pengemasan yang rapat untuk menjaga barang agar tetap higienis. Seorang pengungsi,
Fitriany (42) yang terpaksa tetap tinggal di posko pengungsian bersama tiga orang anak berterimakasih kepada donatur Al Azhar dan MTT.
“Terimakasih untuk donatur MTT dan LAZ AL Azhar atas bantuan yang diberikan, tentu ini menjadi sangat bermanfaat. Kami sekeluarga sangat berharap bencana ini segera pulih dan kami bisa memiliki hunian kembali walaupun sederhana. Suami saya dapat bekerja kembali dan aktivitas dapat dilakukan seperti dahulu karena kami ingin segera mandiri seperti sedia kala,” kata Fitriani yang rumahnya hanyut terbawa banjir.
(IMF/foto: istimewa)