Tak Masuk Sorga, Penyebar Kebohongan

[JAKARTA, MASJIDUNA]—Kabar bohong atau kabar yang disiarkan demi kekacauan termasuk bagian dari kejahatan. Agama Islam sangat menentang keras kabar-kabar seperti itu, sebab hanya menimbulkan keresahan dan fitnah.

Bahkan, Rasulullah bersumpah orang yang menyebarkan kabar demi kekacauan dijamin tak akan masuk sorga, seperti yang tercantum dalam hadits yang diriwayatkan oleh Hudzaifah radiyalahu anhu dalam kitab hadits “Shahih Muslim”.

Rasulullah bersabda, “tidak dapat masuk sorga, orang yang menyiar-nyiarkan berita untuk mengacaukan.”

Tuntunan Islam tentang memberi kabar yang benar dan shahih adalah bagian dari perilaku mulia.

Hadits tersebut sangat relevan dengan kondisi saat ini ketika banyak berita beredar tapi penuh dengan kebohongan. Hal itu tersebut semakin masif saat media sosial menjadi kebutuhan manusia di manapun berada. Berita bohong sudah banyak menelan korban, dari mulai dipenjara sampai terjadinya kerusuhan. Belum lagi fitnah yang beredar sehingga menimbulkan rasa saling curiga.

Bagi umat Islam pengikut Rasulullah, inilah saatnya bersikap bijak dan mulia dalam menyebarkan dan menerima kabar dari manapun datangnya.

(IMF/foto: dw.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *