[JEMBER, MASJIDUNA] – Pengurus Cabang Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTN NU) Jember serius menggarap isu keislaman baik melalui dalam jaringan (daring) maupun luar jaringan (luring). PC LTN NU Jember serius membidik kalangan milenial.
Ketua PC LTN NU Jember Fauzinuddin Faiz mengatakan formasi kepengurusan PC LTN NU saat ini diisi dari berbagai latar belakang baik profesi dan keilumwan. Kondisi ini diharapkan akan semakin memperkuat kepengurusan LTN NU Jember untuk berkiprah di tengah-tengah masyarakat.
“Program terkait kitab kuning tetap menjadi salah satu garapan utama dari LTN NU Jember,” ujar Faiz yang juga Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis IAIN Jember ini dalam siaran pers yang diterima MASJIDUNA.COM, Sabtu (15/2/2020).
Kajian kitab kuning, kata Faiz, selama ini menjadi jantung tradisi keilmuan NU. Meski demikian, imbuh dia, program kerja LTN NU Jember selama empat tahun ke depan, nantinya tidak hanya akan berkutat di seputar kitab kuning semata.
“Kita akan menjadi tulang punggung dari penyebaran arus informasi terkait NU di Jember. Melalui dunia digital, sehingga lebih mudah dipahami masyarakat luas, khususnya generasi milenial,” papar Faiz.
Untuk memenuhi target tersebut, PC LTN NU Jember Saat ini, tengah menyiapkan portal khusus sebagai tempat penyebaran informasi keagamaan yang bercirikan Ahlussunnah wal Jamaah. Selain itu, LTN NU juga menggarap media sosial seperti Instagram dengan akun @ltn_nujember dan Youtube sebagai media penyebaran informasi melalui audiovisual.
“Program LTN NU Jember harus menyentuh kalangan milenial. Sehingga tuntutannya tidak hanya bergerak pada qolam (tulis) tapi juga kalam (lisan),” tambah Faiz.
Selain itu, LTN NU juga tengah menyiapkan penulisan sejarah NU di Jember dan naskah buku ensiklopedia Ulama Jember. Menurut Faiz, literasi terkait hal tersebut masih minim. Padahal, jejak sejarah para masyayikh NU di Jember bisa menjadi keteladanan yang memotivasi generasi muda saat ini. “Untuk hal itu, kita sangat mengharapkan sinergi dengan banyak pihak,” pungkas Faiz yang juga pengurus Yasasan Pendidikan Bintang Sembilan (Yaspibis) Wuluhan Jember ini.
[RAN/Foto: LTN NU Jember]