[JAKARTA, MASJIDUNA]–-Rangkaian Acara Haul ke – 64 Al Qutb Al Habib Abu Bakar Bin Muhammad Bin Umar Assegaf Gresik sudah berlangsung sejak Sabtu (17/8/2019) kemarin. Seperti tahun-tahun sebelumnya, para anggota keluarga, kerabat dan jamah memenuhi Masjid Jami Gresik, Jawa Timur, yang terletak di JL, KH Wahid Hasyim, Pekauman.
Pada acara kedua akan dilangsungkan pembacaan Maulid Nabi sejak pukul 05.00 pagi dan dilanjutkan dengan haul akbar pada pukul 09.00.
Al-Habib Al-Qutub Abubakar bin Muhammad Assegaf lahir di kota Besuki, Jawa Timur, pada tahun 1285 H atau 1868/1869 M . Semenjak kecil beliau sudah ditinggal oleh ayahnya yang wafat di Gresik.
Pada tahun 1293 H, Habib Abubakar kemudian berangkat ke Hadramaut karena memenuhi permintaan nenek beliau, Syaikhah Fatimah binti Abdullah ‘Allan. Beliau berangkat kesana ditemani dengan Al-Mukarram Muhammad Bazmul.
Sepulang dari Hadramaut pada tahun 1302 H beliau akhirnya kembali ke pulau Jawa bersama Habib Alwi bin Saggaf Assegaf, dan menuju kota Besuki untuk mulai mensyiarkan dakwah Islamiyyah di kalangan masyarakat.
PAda saat usia 20 tahun, u pindah menuju kota Kabupaten Gresik. Di pulau Jawa, beliaupun masih aktif mengambil ilmu dan manfaat dari ulama-ulama yang menjadikan pemerkaya silsilah keilmuan seperti Habib Abdullah Bin Mukhsin Al Athas (Habib Empang Bogor), Al-Habib Abdullah bin Ali Alhaddad (wafat di Jombang), Habib Ahmad bin Abdullah bin Thalib Alatas, Pekalongan dan Al-Habib Al-Qutub Abubakar bin Umar Bin Yahya (Surabaya).
Beliau wafat pada usia 91 pada tahun 1376 H atau manusia kepada kebesaran Ilahi. Sampai kepada suatu waktu di mana Allah memanggilnya. Di saat terakhir dari akhir hayatnya, beliau melakukan puasa selama 15 hari, dan setelah itu beliau pun menghadap ke haribaan Ilahi. Beliau wafat pada tahun 1376 H atau 1957 pada usia 91 tahun. Jasad beliau disemayamkan di sebelah masjid Jami, Kabupaten Gresik. (IMF)