Fakultas Syariah dan Hukum UIN Jakarta dan RRI Kolaborasi Program Kajian Ramadan

[JAKARTA, MASJIDUNA]- Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bekerjasama dengan RRI membuat program kajian ramadan selama satu bulan penuh selama ramadan.

Kesepakatan kerjasama antara dua lembaga tersebut diteken bersama antara Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Ahmad Tholabi Kharlie bersama Kepala Pusat Pemberitaan Lembaga Penyiaran Publik RRI Widie Kurniawan, pada Senin (12/4/2021) di Jakarta.

Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Ahmad Tholabi Kharlie mengatakan kolaborasi program ramadan ini sebagai implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Selain itu, kami ingin mengisi ruang publik dengan kajian ramadan yang mencerahkan dan menguatkan bangunan Ke-Islaman dan Ke-Indonesiaan,” sebut Tholabi dalam siaran pers yang diterima MASJIDUNA.COM, Senin (12/4/2021).

Menurut dia, ruang publik seperti lembaga penyiaran publik harus menjadi media artikulasi pencerahan bagi publik tak terkecuali bagi umat Islam di Indonesia. “Kami menyambut positif komitmen RRI sebagai lembaga penyiaran publik yang turut serta mendorong pemahaman kajian Islam yang mencerahkan dan turut serta mempromosikan moderasi beragama,” sebut Tholabi.

Sementara Kepala Pusat Pemberitaan Lembaga Penyiaran Publik RRI Widie Kurniawan mengatakan pihaknya berkomitmen untuk mengisi program selama ramadan dengan informasi yang mencerahkan bagi publik khususnya umat Islam. “Komitmen RRI senafas dengan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, kami ingin mengisi ruang publik selama ramadan ini dengan kajian keislaman yang mencerahkan dan mendorong publik semakin cinta Islam dan NKRI,” sebut Widie.

Dia menuturkan kajian rutin yang akan diisi oleh para guru besar dan dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini akan rutin digelar setiap hari setelah salat dzuhur selama ramadan. “Insya Allah satu bulan penuh selama ramadan selepas salat dzuhur kita isi dengan kajian dzuhur yang diisi oleh guru besar dan dosen Fakultas Syarian dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,” tambah Widie.

Kajian Dzuhur itu akan disiarkan secara rutin dengan memanfaatkan platform radio dan digital melalui RRINet yang dapat diakses baik melalui radio Pro 3 FM maupun RRINet melalui layanan TV Digital.

[RAN/Foto: internet]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *